|
C. GEJALA
Gambaran awal Artritis reumatoid yang umum dijumpai adalah nyeri (artralgia) dan kekakuan sendi yang terkena, yang mengakibatkan masalah mobilitas dan berkurangnya fungsi pasien. Nyeri dan kekakuan biasanya lebih parah pada pagi hari. Mungkin terdapat demam ringan, sering disertai malaise umum dan anoreksia (Chris Brooker, 2009. hal. 157).
Penyakit Artritis reumatoid juga dapat menyerang sendi pergelangan kaki, lutut dan pinggul, meskipun lebih jarang terjadi. Ciri khas penyakit ini adalah sendi yang terserang lebih dari tiga dan secara simetris kanan dan kiri. Penyakit Artritis reumatoid sangat jarang mengenai satu sendi saja, misalnya lutut (Putranto, 2009 cetakan ke 11 hal. 40).
Awitan Artritis reumatoid biasanya bertahap, namun 15 hingga 20 % pasien mengalaminya secara tiba-tiba. Gejala seperti kelelahan, anoreksia, malaise, penurunan berat badan, kelemahan, dan “sakit” serta “nyeri” menyeluruh biasanya mengarahkan awitan Artritis reumatoid, pertama kali mengenai banyak sendi pada kira-kira 75% pasien. Sendi kecil pada tangan dan kaki paling sering terkena. Pada akhirnya, keterlibatan tangan tersebut predominan, dengan sendi proksimal interpalangeal (PIP) dikenai pada 85% pasien, sendi metakarpo palangeal (MCP) pada 70 % dan pergelangan tangan pada 80 %. Sendi lainnya seperti pada sendi lutut, vertebra cervicalis, kaki, dan temporomandibular sering terkena, walaupun lebih jarang (Susan J. Garrison, 2010 hal. 54).